ANGGARAN militer negara-negara di dunia mengalami
peningkatan pada 2013 dipicu faktor China. Hasil riset International
Institute for Strategic Studies (ISS) menunjukkan, pertumbuhan kekuatan
tempur Negeri Panda itu mendorong negara lainnya untuk mengalokasikan
lebih banyak anggaran militernya.
Hampir senada, laporan HIS Jane meyakini belanja pertahanan global meningkat hingga 0,6 persen pada 2014. Peningkatan itu merupakan pertama kali sejak lonjakan tertinggi pada 2009.
15 Negara dengan Anggaran Militer Tertinggi (dalam USD miliar)
• Amerika Serikat 600,4
• Inggris 57
• Jerman 44,2
• Israel 18,2
• Rusia 68,2
• Korea Selatan 31,8
• Jepang 51
• China 112,2
• Australia 26
• India 36,3
• Iran 17,7
• Arab Saudi 59,6
• Italia 25,2
• Prancis 52,4
• Brasil 34,7
Anggaran Pertahanan Indonesia
2005 : Rp 21,97 triliun
2006 : Rp 23,6 triliun
2007 : Rp 32,6 triliun
2008 : Rp 36,39 triliun
2009 : Rp 33,6 triliun
2010 : Rp 42,3 triliun
2011 : Rp 47,5 triliun
2012 : Rp 64,4 triliun
2013 : Rp 81,8 triliun
2014 : Rp 86,376 triliun
Kekuatan Militer RI :
Personel
Penduduk yang bisa dijadikan tentara 107.538.660
Mencapai usia militer tahunan 4.455.159
Jumlah personel militer aktif 438.410
Pasukan cadangan 400.000
Kekuatan Darat
• Tank baja 400
• Kendaraan 506
• Artileri jarak jauh 62
• Peluncur roket 50
• Mortir 3.350
• Senjata antitank 11.000
• Kendaraan angkut logistik 11.100
Kekuatan Laut
• Kapal Perang 150
• Kapal pendarat pasukan 26
• Kapal kelas korvet 23
• Kapal kelas frigat 6
• Kapal Dagang 1.340
• Pelabuhan Laut Utama 9
• Kapal Patroli 70
• Kapal Selam 2
Kekuatan Udara
• Pesawat tempur dan angkut 444
• Helikopter 187
• Lapangan udara dan bandara 676
Perbandingan 2011
Amerika Serikat mengalokasikan USD711 miliar,
China USD143 miliar,
Rusia USD 71,9 miliar.
Beberapa Alutsista RI
• Sejak 1981 Indonesia memiliki dua kapal selam buatan Howaldtswerke Jerman Barat, tipe u-209/1300: KRI cakra ( 401 ), KRI Nanggala (402) kapal selam ini dipersanjatai 14 buah torpedo 21 inci dalam 8 tabung. Kedua kapal tersebut telah diperbaiki di Korea Selatan.
• Pengembangan: Memesantiga kapal selam kelas Changbogo u-209/1400 dengan skema transfer of technology (ToT). kapal yang dibuat lisensi dari U-209/1200 Thyssen / Howaldtswerke-Deutsche Werft(HDW) jerman Rencananya akan diserahkan pada 2015, 2016 dan 2018.
• Merespons tawaran 10 kapal bekas Rusia. Diperkirakan kapal selam adalah Kelas kilo yang mulai dioperasikan Rusia pada 1982.
Singapura
• Mempunyai empat kapal selam kelas Challenger (eks kelas Sjoormen): RSS Challenger, RSS Conquero, RSS centurion, RSS Chieftain Serat dua kelas Archer (eks Kelas Vastergotland), RSS Archer, RSS Swordsman.
• Pengembang: baru saja mengakuisisi dua kapal selam baru tipe U-218SG dari Thyseen Krupp Marine Systems, jerman yang diproyeksikan selesai 2020.
Australia
• Memiliki enam kapal selam konveksional terbesar di dunia yang dibuat Swedia: HMAS Collins, HMAS Sechaineux, HMAS Farncomb, HMAS Rankin, HMAS Sheean, HMAS Waller
• Pengembangan : merencanakan pengganti kelas Collins serta kapal selam mini pada 2025 dengan dana AUSD25 Miliar. Salah satu yang diincar adalah Soryu buatan Jepang.
Persentase per Kawasan (dalam USD miliar)
• Amerikat Serikat 39,5 %
• Asia & Australia 20,6 %
• Eropa 17,9 %
• Timur Tengah dan Afrika Utara 11,1 %
• Rusia Eurasia 5 %
• Amerika Latin 4,5 %
• Sub-Sahara Afrika 1,5 %.
(Koran SINDO//ton)
Hampir senada, laporan HIS Jane meyakini belanja pertahanan global meningkat hingga 0,6 persen pada 2014. Peningkatan itu merupakan pertama kali sejak lonjakan tertinggi pada 2009.
15 Negara dengan Anggaran Militer Tertinggi (dalam USD miliar)
• Amerika Serikat 600,4
• Inggris 57
• Jerman 44,2
• Israel 18,2
• Rusia 68,2
• Korea Selatan 31,8
• Jepang 51
• China 112,2
• Australia 26
• India 36,3
• Iran 17,7
• Arab Saudi 59,6
• Italia 25,2
• Prancis 52,4
• Brasil 34,7
Anggaran Pertahanan Indonesia
2005 : Rp 21,97 triliun
2006 : Rp 23,6 triliun
2007 : Rp 32,6 triliun
2008 : Rp 36,39 triliun
2009 : Rp 33,6 triliun
2010 : Rp 42,3 triliun
2011 : Rp 47,5 triliun
2012 : Rp 64,4 triliun
2013 : Rp 81,8 triliun
2014 : Rp 86,376 triliun
Kekuatan Militer RI :
Personel
Penduduk yang bisa dijadikan tentara 107.538.660
Mencapai usia militer tahunan 4.455.159
Jumlah personel militer aktif 438.410
Pasukan cadangan 400.000
Kekuatan Darat
• Tank baja 400
• Kendaraan 506
• Artileri jarak jauh 62
• Peluncur roket 50
• Mortir 3.350
• Senjata antitank 11.000
• Kendaraan angkut logistik 11.100
Kekuatan Laut
• Kapal Perang 150
• Kapal pendarat pasukan 26
• Kapal kelas korvet 23
• Kapal kelas frigat 6
• Kapal Dagang 1.340
• Pelabuhan Laut Utama 9
• Kapal Patroli 70
• Kapal Selam 2
Kekuatan Udara
• Pesawat tempur dan angkut 444
• Helikopter 187
• Lapangan udara dan bandara 676
Perbandingan 2011
Amerika Serikat mengalokasikan USD711 miliar,
China USD143 miliar,
Rusia USD 71,9 miliar.
Beberapa Alutsista RI
• Sejak 1981 Indonesia memiliki dua kapal selam buatan Howaldtswerke Jerman Barat, tipe u-209/1300: KRI cakra ( 401 ), KRI Nanggala (402) kapal selam ini dipersanjatai 14 buah torpedo 21 inci dalam 8 tabung. Kedua kapal tersebut telah diperbaiki di Korea Selatan.
• Pengembangan: Memesantiga kapal selam kelas Changbogo u-209/1400 dengan skema transfer of technology (ToT). kapal yang dibuat lisensi dari U-209/1200 Thyssen / Howaldtswerke-Deutsche Werft(HDW) jerman Rencananya akan diserahkan pada 2015, 2016 dan 2018.
• Merespons tawaran 10 kapal bekas Rusia. Diperkirakan kapal selam adalah Kelas kilo yang mulai dioperasikan Rusia pada 1982.
Singapura
• Mempunyai empat kapal selam kelas Challenger (eks kelas Sjoormen): RSS Challenger, RSS Conquero, RSS centurion, RSS Chieftain Serat dua kelas Archer (eks Kelas Vastergotland), RSS Archer, RSS Swordsman.
• Pengembang: baru saja mengakuisisi dua kapal selam baru tipe U-218SG dari Thyseen Krupp Marine Systems, jerman yang diproyeksikan selesai 2020.
Australia
• Memiliki enam kapal selam konveksional terbesar di dunia yang dibuat Swedia: HMAS Collins, HMAS Sechaineux, HMAS Farncomb, HMAS Rankin, HMAS Sheean, HMAS Waller
• Pengembangan : merencanakan pengganti kelas Collins serta kapal selam mini pada 2025 dengan dana AUSD25 Miliar. Salah satu yang diincar adalah Soryu buatan Jepang.
Persentase per Kawasan (dalam USD miliar)
• Amerikat Serikat 39,5 %
• Asia & Australia 20,6 %
• Eropa 17,9 %
• Timur Tengah dan Afrika Utara 11,1 %
• Rusia Eurasia 5 %
• Amerika Latin 4,5 %
• Sub-Sahara Afrika 1,5 %.
(Koran SINDO//ton)
No comments:
Post a Comment