Seperti dilansir dari CNet, Sabtu (28/9/2013), perusahaan tersebut membuat apa yang dilihat pada teropong senapan menjadi seperti yang dilihat oleh pilot pesawat tempur. Penembak bisa mengunci target dalam jarak 1.200 meter seperti pesawat tempur mengunci pesawat musuh sehingga target dengan mudah dijatuhkan.
Dalam teropong yang disematkan di atas senapan dilengkapi dengan kompas, mikrofon, Wi-Fi, baterai, mesin kalkulasi, sinar laser pembidik, dan filter untuk mengatur gelap terang cahaya yang ada. Teknologi pembidik target ini dinamakan Tag Track Xact (TTX).
Cara kerjanya, penembak hanya perlu menekan tombol tag di dekat pemicu senapan untuk mengunci target, bahkan jika target itu bergerak sekalipun. Komputer balistik yang ditanamkan pada senapan akan bekerja untuk mengkalkulasikan jarak, kecepatan angin, dan beberapa faktor lingkungan lain untuk membuat tembakan yang maksimal.
Dan untuk langkah terakhir, yakni Xact, laras senapan harus sejajar dengan target yang terkunci. Setelah penembak berada dalam posisi siaga untuk menembak, pengunci target akan berubah merah. Penembak harus menyelaraskan laras senapannya dengan target yang sudah terkunci dan menembak pada waktu yang tepat.
Selain kecanggihan itu, apa yang dilihat dari teropong si penembak juga bisa ditampilkan di layar smartphone melalui koneksi Wi-Fi. TrackingPoint mengatakan senapan ini akan dijual bebas ke depannya. (amr)
No comments:
Post a Comment