Australia meminta maaf kepada Indonesia setelah
Angkatan Laut mereka melanggar perairan Indonesia saat berupaya mencegah
kapal pencari suaka yang hendak menuju pesisir Australia.
Menteri Imigrasi Australia Scott Morrison mengatakan ia sudah mengetahui apa yang ia sebut sebagai Klik
pelanggaran tidak sengaja sejak beberapa hari lalu.
"Kami akan memastikan bahwa semua
isu akibat dari pelanggaran tidak disengaja atas kedaulatan teritori
Indonesia ini akan diperbaiki dan tidak akan terulang lagi," kata
Morrison.
Namun ia mengatakan Australia akan melanjutkan kebijakan untuk menghentikan penyelundup manusia.
Pelanggaran itu semakin memperuncing hubungan
Australia dengan Indonesia. Jakarta mengatakan marah dan kecewa dengan
tindakan Angkatan Laut Australia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dua bulan yang lalu telah Klik
membekukan sejumlah kerja sama dengan Australia setelah mengetahui telepon selulernya disadap.
Banyak pencari suaka datang dari negara-negara
dengan konflik politik seperti Somalia dan Suriah dengan menggunakan
Indonesia sebagai transit.
Mereka biasanya terbang ke Indonesia terlebih
dahulu sebelum melanjutkan perjalanan dengan kapal dengan biaya puluhan
juta rupiah.
Intinya begini lho ......nih angkatan laut ausie masuk territory RI tanpa diketahui ......., jadi permintaan maaf itu hanya pelecehan ......
ReplyDelete