RUSIA Rudal berhulu ledak nuklir yang diberi nama
Iskander milik Rusia, membuat kalangan militer Amerika Serikat (AS)
Jiper alias ketakutan. Iskander oleh militer Rusia ditempatkan di
perbatasan Uni Eropa. Versi lanjutan dari rudal Rusia ini memiliki
jangkauan 500 kilometer dan mampu menghancurkan perisai udara milik NATO
berbasis darat yang baru dioperasikan.
Tentu saja langkah militer Rusia itu menimbulkan kekhawatiran blok
barat dari Amerika Serikat, Polandia, Estonia , Lithuania dan Latvia.
“Kami mendesak Rusia untuk tidak mengambil langkah-langkah yang dapat
mengacaukan kawasan itu,” ujar Wakil Juru Bicara Departemen Luar Negeri
AS, Marie Harf, dikutip dari Channelnewsasia.com.
Kementerian Luar Negeri Polandia menyebut langkah tersebut sangat menganggu.
“Ini merupakan masalah bagi NATO dan kita mengharapkan konsultasi dan
tindakan di tingkat NATO dan Uni Eropa,” dikutip dari pernyataan
Kementerian Luar Negeri Polandia.
Menteri Pertahanan Latvia, Artis Pabriks, menilai langkah militer Rusia itu mengancam ‘beberapa kota Baltik’.
“Jelas bahwa itu adalah berita yang mengkhawatirkan karena merupakan
salah satu perubahan keseimbangan kekuatan di wilayah kami,” katanya.
Mantap,sbg penyeimbang tp disayangkan terlalu lambat tuk mengurangi semena mena nato dan uni eropa dibelahan bumi.
ReplyDeleteSharusnya sekutu rusia di transfer ilmu membuat s300mpu agar tdk terlalu dikucilkan.