Kiev, - Dua helikopter militer Ukraina ditembak jatuh
para pemberontak saat melancarkan serangan terhadap para pemberontak
pro-Rusia di kota Slavyansk, Ukraina hari ini. Dua personel militer
Ukraina tewas dalam insiden tersebut.
"Serangan berskala penuh tengah dilancarkan," kata juru bicara pemberontak di Slavyansk seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (2/5/2014).
Menurut AFP, delapan kendaraan lapis baja dan 100 tentara Ukraina
bergerak maju
ke kota tersebut. Ledakan-ledakan dan suara-suara tembakan terdengar
secara sporadis. Sejumlah helikopter pun tampak terbang sangat rendah di
atas kota tersebut."Serangan berskala penuh tengah dilancarkan," kata juru bicara pemberontak di Slavyansk seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (2/5/2014).
Menurut AFP, delapan kendaraan lapis baja dan 100 tentara Ukraina
Kementerian Pertahanan Ukraina menyatakan, dua helikopter Mi-24 telah ditembak jatuh para pemberontak pro-Rusia dan menewaskan dua personel. Sebuah helikopter Mi-8 juga sempat terkena tembakan para pemberontak, namun tak ada yang terluka.
Menteri Dalam Negeri Ukraina Arsen Avakov mengatakan bahwa salah seorang korban tewas adalah pilot. "Ini pertempuran sesungguhnya yang sedang kami lancarkan terhadap para profesional bayaran," tutur Avakov.
Menurut Avakov, para pemberontak menggunakan perisai manusia dengan melepaskan tembakan dari tempat-tempat di blok-blok apartemen besar. Ditandaskan Avakov, tujuan operasi militer ini adalah untuk memaksa para pemberontak membebaskan para sandera yang mereka sekap, juga agar para pemberontak menyerahkan diri.
Sejak pekan lalu, para pemberontak di Slavyansk telah menyandera tujuh inspektor Eropa dari Organization for Security and Cooperation di Eropa. Ketujuh inspektor itu ditahan para pemberontak di balai kota.
No comments:
Post a Comment