Latihan tersebut diikuti oleh armada Laut Baltik, pasukan lintas udara (airborne forces) dan Angkatan Udara Rusia. Manuver perang berlangsung secara paralel dengan operasi latihan NATO Saber Strike-2014 dan Baltops-2014 di wilayah yang sama.
Manuver tersebut juga dilengkapi kesatuan pertahanan
udara, pesawat tempur Su-34, helikopter Mi-24,
dan pesawat pembom
Tu-22M3. Pasukan penerjun payung berlatih keterampilan untuk menghindari
perlawanan musuh dan mendarat di bangunan yang telah ditentukan. Divisi
Layanan Pers dan Informasi Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan
bahwa jumlah kekuatan dan pengeluaran Kementerian Pertahanan Rusia yang
diberdayakan dalam latihan perang di Kaliningradskaya Oblast tersebut
setara dengan jumlah personil, persenjataan, dan perlengkapan militer
yang digunakan oleh negara-negara NATO dalam latihan serupa di sekitar
perbatasan.
Latihan ini bukanlah yang terakhir bagi militer Rusia
untuk tahun ini. Angkatan bersenjata Rusia akan berada di pusat
pelatihan militer selama musim panas dan sebagian besar musim gugur
2014. Hingga akhir tahun, Divisi Roket Strategis Rusia (DRSR) berencana
meluncurkan 12 rudal balistik antarbenua dengan berbagai tipe. DRSR akan
melakukan uji coba peluncuran rudal sebagai bagian dari penelitian dan
pengembangan rudal canggih yang detailnya masih dirahasiakan, serta
peluncuran untuk tahap penyempurnaan persenjataan rudal dan percobaan
peluncuran rudal alih fungsi ke orbit untuk bidang antariksa.
Pemberitahuan pada Pentagon
Latihan peluncuran roket juga termasuk peluncuran roket pengangkut (carrier rocket)
Dnepr yang dimodifikasi dari roket tempur strategis tertangguh Voevoda
(R-36M2, Barat menyebutnya SS-18). Dnepr akan diluncurkan ke angkasa
dari rayon Yasniy yang terletak di pinggir kota Orenburg. Percobaan peluncuran Topol-M (SS-27) dan Yars (RS-24)
akan dilaksanakan di Plesetsk (Arkhangelskaya Oblast) dari pusat
pelatihan Kura yang terletak di Kamchatka. Sedangkan percobaan roket
tempur yang baru akan dilakukan dari pusat pelatihan Kapustin Yar ke
arah kosmodrom Baikonur. Selain itu, juru bicara angkatan Rusia mengatakan rudal-rudal
strategis ukuran kecil akan diikutsertakan dalam 40 latihan staf
angkatan bersenjata dan 20 latihan staf komando serta 50 latihan perang
taktis. Semua latihan tersebut akan dilaksanakan secara mendadak. Waktu
dan tempat latihan akan diumumkan di awal pelaksanaan latihan manuver
perang.
TEKNOLOGI MILITER RUSIA
Berdasarkan perjanjian START (Strategic Arms Reduction Treaty), Rusia dan Amerika Serikat
harus memberitahukan rencana latihan militer mereka. Rencana latihan
peluncuran rudal strategis kali ini pun telah disampaikan pada Pentagon.
Washington akan diberi tahu mengenai dua uji coba peluncuran roket laut
strategis Bulava (SS-N-30) dari kapal selam Vladimir Monomakh. Itu
semua dilakukan agar tidak ada peserta perjanjian START-3 yang
menganggap uji coba atau percobaan peluncuran roket strategis itu
sebagai pernyataan perang.
Jawaban untuk NATO
Militer Rusia akan mengadakan lomba antara dua awak
pengendali kendaraan perang pesisir armada Laut Baltik Pada pertengahan
Juni di pusat latihan sekitar Kaliningrad. Agenda utama angkatan laut
tahun ini adalah latihan bersama angkatan bersenjata Rusia-India, Indra
2014. Itu belum termasuk ekspedisi kapal perang Rusia ke Laut
Mediterania dan Teluk Aden untuk menjaga kapal-kapal dagang dari
serangan perompak Somalia.
Laut Baltik hrs diblokade Rusia agar negara2 NATO/AS dpt menggunakan laut tersebut dan caranya hrs dibuatlatihan bersama di laut Baltik
ReplyDelete